Buku “Menjemput Takdir ke Tanah Suci” ini bukan hanya sekadar kumpulan cerita tentang perjalanan haji, tetapi juga sebuah kisah inspiratif yang menyentuh hati, penuh pelajaran hidup, dan mengingatkan kita tentang makna sebenarnya dari sebuah perjalanan spiritual. Ditulis dengan gaya bahasa yang kasual dan lugas, buku ini mengajak pembaca untuk merenungi dan memahami bahwa perjalanan menuju Baitullah bukan sekadar ritual, melainkan panggilan jiwa yang dilandasi niat suci dan perjuangan.

Dimulai dengan kisah inspiratif dari sosok kakek dan nenek yang menjadi teladan, pembaca diajak menyelami makna haji sejak awal. Proses panjang dari daftar tunggu hingga terwujudnya impian menunaikan ibadah haji diceritakan dengan penuh ketulusan, mengingatkan kita bahwa setiap doa pasti memiliki waktunya untuk terkabul.

Dalam perjalanan ini, pembaca akan menemukan bahwa niat suci adalah langkah awal yang sangat penting, diikuti dengan keyakinan bahwa Allah selalu bersama prasangka hamba-Nya. Bahkan, ketika dihadapkan pada tantangan, kita diajak untuk tetap berprasangka baik, menjaga kesehatan, dan mempersiapkan diri secara fisik maupun spiritual.